Teori Atom Rutherford


Hello Guys, Welcome Back in yaudahkasideh blog. Hasyiap, kali ini kita ngomongin tentang Teori Atom Rutherford and tanpa berlama lama, Yaudahkasideh!!!


Hasil gambar untuk teori atom rutherford
Pada tahun 1910,seorang ilmuwan bernama Erenest Rutherford bersama dengan kedua asistennya yaitu Hans Geiger,dan Ernest Marsden melakukan beberapa percobaan,untuk mencoba mengetahui lebih banyak tentang susunan dalam atom. Percobaan mereka ialah menembakan partikel sinar alfa berenergi tinggi terhadap lempeng emas yang sangat tipis. Dari percobaan itu mereka kaget,karena sebagian besar partikel alfa dapat menembus lempeng emas tanpa pembelokan yang berarti seolah-olah lempengan emas tadi tidak ada,namun mereka menemukan bahwa sebagian kecil dari partikel alfa mengelami pembelokan yang cukup besar. Sehingga model atom yang digambarkan oleh J.J Thomson dimana model atom tersebut bersifat homogen pada seluruh bagiannya tidak dapat diterima lagi,dengan dilakukannya percobaan tadi. Pada tahun 1911,Rutherford dapat menjelaskan penghamburan sinar alfa dengan mengajukan gagasan tentang inti atom. Kemudian Rutherford mengemukakan teori,yang dikenal dengan Teori Atom Rutherford,sebagai berikut :


Teori Atom Rutherford :
Menurut Rutherford,sebagitan besar massa dan muatan positif aom terkonsentrasi pada bagian pusat atom yang selanjutnya disebut inti atom. Elektron beredar mengintari inti pada jarak yang relatif sangat jauh. Lintasan elektron itu disebut dengan Kulit Atom.
Jarak dari inti hingga kulit atom disebut jari-jari atom.

Berikut adalah model atom yang digagaskan oleh Ernest Rutherford :


Terlihat bahwa pada gambar diatas,elektron mempunyai lintasan tersendiri,lintasan tersebut disebut dengan kulit atom,dan elektron terdapat di lintasan tersebut sambil mengelilingi Inti Atom (Nukleus) [Bulatan warna merah]. Namun masih ada kelemahan dari teori atom Rutherford yang tidak dapat dijelaskan oleh Ernest Rutherford. Berikut kelemahan Teori Atom Rutherford :

*Rutherford tidak dapat menjelaskan mengapa elektron tidak jatuh keinti atom yang bermuatan positif. Berdasarkan hukum fisika klasik,gerakan elektron yang mengintari inti selalu disertai pemancaran energi berupa radiasi elektromagnet. Jika demikian,maka elektron akan kekurangan energi,dan gerakannya akan semakin lambat. Dengan gerakan lambatnya tersebut maka lintasannya akan berbentuk spiral dan akhirnya jatuh ke inti atom

Permasalahan diatas kemudian ditemukan jawabannya oleh Niels Bohr,yang dikenal dengan Teori Niels Bohr.

Nah,itu tadi dia penjelasan mengenai Teori Atom Rutherford. Semoga dengan dikeluarkannya artikel ini,dapat membantu anda dalam memahami Teori Atom Rutherford. Terima Kasih telah berkunjung ke blog ini dan jangan lupa nantikan juga artikel-artikel yang menarik dari kami selanjutnya ... :D
Baca artikel lain tentang:

Share:


Artikel Terkait

Tidak ada komentar:

Posting Komentar