Hello Guys, Welcome Back in yaudahkasideh blog. Hasyiap, kali ini kita ngomongin tentang Darah dan Sistem Peredaran Darah pada Manusia and tanpa berlama lama, Yaudahkasideh!!!
Didalam tubuh manusia terdapat darah yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Darah sangat berperan besar dalam kehidupan manusia, karena memiliki berbagai fungsi yang berguna untuk kelangsungan hidup manusia. Dalam melakukan fungsinya, darah dibantu oleh beberapa organ yang tergabung membentuk suatu sistem peredaran darah. Berikut ini adalah penjelasan lebih lanjut mengenai Darah dan Sistem peredaran darah yang terdapat dalam tubuh manusia.
A.Darah
1.Pengertian Darah
Darah adalah cairan yang berfungsi untuk mengangkut zat-zat dan oksigen ke seluruh tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan melindungi tubuh dari berbagai serangan virus dan bakteri maupun benda-benda asing dari luar.
2.Fungsi Darah
Darah memiliki banyak sekali fungsi. Berikut adalah fungsi dari darah secara umum :
3.Susunan Darah
Darah tersusun atas sel-sel darah dan plasma darah. Berikut adalah susunan dari sel-sel darah dan juga plasma darah :
*Sel-sel darah
Sel-sel darah terdiri dari :
Sedangkan plasma darah tersusun atas :
4.Komposisi darah pada manusia
Sel darah dibagi menjadi 3 jenis yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ketiga jenis itu adalah Eritrosit (Sel darah merah), Leukosit (Sel darah putih), dan Trombosit (Keping-keping darah). Berikut ini adalah komposisi dari ketiga jenis darah tersebut pada tubuh manusia :
*Eritrosit (Sel darah merah)
Eritrosit atau sel darah merah merupakan jenis sel darah yang paling banyak kandungannya dalam tubuh manusia, sekitar 99% sel darah yang ada pada tubuh manusia merupakan eritrosit. Eritrosit dapat berwarna merah karena mengandung hemoglobin (Hb) yaitu protein yang mengandung senyawa hemin dan mengandung Fe (Besi). Adapun fungsi dari Hemoglobin adalah sebagai berikut :
*Leukosit (Sel darah putih)
Leukosit atau sel darah putih merupakan jenis sel darah yang bertanggung jawab terhadap kekebalan tubuh dan kekuatan tubuh. Leukosit akan melawan seluruh jenis benda yang dianggap asing kedalam tubuh seperti virus ataupun bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Sehingga, jika ada benda asing seperti virus atau bakteri masuk kedalam tubuh, maka jumlah Leukosit akan meningkat dengan cepat. Namun, bukan berarti Leukosit yang berlebihan merupakan hal yang baik, dikarenakan dapat menimbulkan penyakit ganas yang disebut Leukimia.
*Trombosit (Keping-keping darah)
Trombosit atau keping-keping darah merupakan jenis sel darah yang bertanggung jawab terhadap proses pembekuan darah. Jika kita kekurangan Trombosit maka darah akan sukar untuk membeku.
B.Organ Peredaran Darah Manusia
Untuk melakukan fungsinya dengan baik, maka darah akan dibantu oleh beberapa organ yang membentuk suatu sistem peredaran darah. Kali ini, kami akan mengambil contoh dari sistem peredaran darah yang ada pada manusia. Organ yang membantu peredaran darah pada manusia adalah jantung dan pembuluh darah.
1.Jantung
Jantung merupakan organ yang berfungsi untuk memompa darah. Jantung terletak di dalam rongga dada agak kekiri diatas diafragma, jadi bukan tepat ditengah. Jantung terdiri dari 4 ruangan yaitu dua serambi dan dua bilik. Serambi sendiri memiliki fungsi untuk tempat lewatnya darah dari luar jantung kedalam bilik, namun dapat pula berfungsi sebagai pompa darah yang lemah. Bilik sendiri memiliki fungsi untuk memberi tenaga dan mendorong darah masuk kedalam paru-paru. Berikut ini adalah bagian-bagian jantung secara lebih lengkap :
2.Pembuluh Darah
Ada 3 macam pembuluh darah yaitu :
*Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi merupakan pembuluh yang mengangkut darah dari jantung keseluruh tubuh. Dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
Pembuluh Balik adalah pembuluh yang mengangkut darah kembali kejantung. Biasanya pembuluh balik mengandung oksigen. Pembuluh balik lebih mudah dikenali karena letaknya dekat dengan permukaan tubuh. Dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
Pembuluh halus yang menghubungkan antara arteriole dengan venule
C.Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Sistem Peredaran Darah pada Manusia dibagi menjadi 3 yaitu Sistem peredaran darah besar, sistem peredaran darah kecil, dan sistem portae. Berikut adalah penjelasan dari ketiga sistem peredaran darah tersebut
1.Sistem Peredaran Darah Besar
Secara garis besar, sistem peredaran darah besar adalah sebagai berikut :
Jantung - Seluruh Tubuh - Jantung
Namun, jika ingin lebih terperinci maka adalah sebagai berikut :
Bilik kiri - aorta - arteri - arteriola - kapiler - venula - vena - vena cava superior dan vena cava inferior - serambi kanan
2.Sistem Peredaran Darah Kecil
Secara garis besar, sistem peredaran darah kecil adalah sebagai berikut :
Jantung - Paru-paru - jantung
Namun, jika ingin lebih terperinci maka adalah sebagai berikut :
Bilik kanan - arteri pulmonalis - paru-paru - vena pulmonalis - dan kembali ke serambi kiri.
3.Sistem Portae
Sistem Portae yaitu darah sebelum masuk kembali ke jantung terlebih dahulu masuk kedalam suatu organ.
D.Macam-macam Penyakit yang Berhubungan dengan Darah
Berikut adalah beberapa penyakit yang berhubungan dengan darah :
Nah, itu tadi penjelasan mengenai Darah dan Sistem peredarannya. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu pembaca sekalian untuk lebih mengetahui tentang darah dan juga sistem peredarannya. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya :D
Baca artikel lain tentang:
Biologi
Pengetahuan
A.Darah
1.Pengertian Darah
Darah adalah cairan yang berfungsi untuk mengangkut zat-zat dan oksigen ke seluruh tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan melindungi tubuh dari berbagai serangan virus dan bakteri maupun benda-benda asing dari luar.
2.Fungsi Darah
Darah memiliki banyak sekali fungsi. Berikut adalah fungsi dari darah secara umum :
- Alat untuk mengangkut sari-sari makanan dan juga oksigen ke seluruh tubuh
- Mengangkut bahan kimia hasil dari metabolisme
- Melindungi tubuh dari berbagai serangan virus, bakteri, dan berbagai benda asing lainnya dari luar
- Mengedarkan hormon dari kelenjar endokrin ke organ-organ tertentu
3.Susunan Darah
Darah tersusun atas sel-sel darah dan plasma darah. Berikut adalah susunan dari sel-sel darah dan juga plasma darah :
*Sel-sel darah
Sel-sel darah terdiri dari :
- Eritrosit (Sel darah merah)
- Leukosit (Sel darah putih)
- Trombosit (Keping-keping darah)
Sedangkan plasma darah tersusun atas :
- Air (91%)
- Protein (8%) [Terdiri atas : Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen]
- Mineral (0,9%) [Terdiri atas : natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor, , kalium dan zat besi,nitrogen, dll
- Garam
- Sari-sari makanan
- Enzim, hormon, dan antibodi
4.Komposisi darah pada manusia
Sel darah dibagi menjadi 3 jenis yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Ketiga jenis itu adalah Eritrosit (Sel darah merah), Leukosit (Sel darah putih), dan Trombosit (Keping-keping darah). Berikut ini adalah komposisi dari ketiga jenis darah tersebut pada tubuh manusia :
*Eritrosit (Sel darah merah)
Eritrosit atau sel darah merah merupakan jenis sel darah yang paling banyak kandungannya dalam tubuh manusia, sekitar 99% sel darah yang ada pada tubuh manusia merupakan eritrosit. Eritrosit dapat berwarna merah karena mengandung hemoglobin (Hb) yaitu protein yang mengandung senyawa hemin dan mengandung Fe (Besi). Adapun fungsi dari Hemoglobin adalah sebagai berikut :
- Mengangkut oksigen dan karbondioksida. Hemoglobin yang mengangkut oksigen disebut oksihemoglobin, sedangkan hemoglobin yang mengangkut karbondioksida disebut karbonminohemoglobin.
- Menjaga keseimbangan asam dan basa.
*Leukosit (Sel darah putih)
Leukosit atau sel darah putih merupakan jenis sel darah yang bertanggung jawab terhadap kekebalan tubuh dan kekuatan tubuh. Leukosit akan melawan seluruh jenis benda yang dianggap asing kedalam tubuh seperti virus ataupun bakteri yang dapat menyebabkan penyakit. Sehingga, jika ada benda asing seperti virus atau bakteri masuk kedalam tubuh, maka jumlah Leukosit akan meningkat dengan cepat. Namun, bukan berarti Leukosit yang berlebihan merupakan hal yang baik, dikarenakan dapat menimbulkan penyakit ganas yang disebut Leukimia.
*Trombosit (Keping-keping darah)
Trombosit atau keping-keping darah merupakan jenis sel darah yang bertanggung jawab terhadap proses pembekuan darah. Jika kita kekurangan Trombosit maka darah akan sukar untuk membeku.
B.Organ Peredaran Darah Manusia
Untuk melakukan fungsinya dengan baik, maka darah akan dibantu oleh beberapa organ yang membentuk suatu sistem peredaran darah. Kali ini, kami akan mengambil contoh dari sistem peredaran darah yang ada pada manusia. Organ yang membantu peredaran darah pada manusia adalah jantung dan pembuluh darah.
1.Jantung
Jantung merupakan organ yang berfungsi untuk memompa darah. Jantung terletak di dalam rongga dada agak kekiri diatas diafragma, jadi bukan tepat ditengah. Jantung terdiri dari 4 ruangan yaitu dua serambi dan dua bilik. Serambi sendiri memiliki fungsi untuk tempat lewatnya darah dari luar jantung kedalam bilik, namun dapat pula berfungsi sebagai pompa darah yang lemah. Bilik sendiri memiliki fungsi untuk memberi tenaga dan mendorong darah masuk kedalam paru-paru. Berikut ini adalah bagian-bagian jantung secara lebih lengkap :
- Dinding Jantung : Merupakan bagian yang membungkus ruangan jantung. Terdiri dari tiga lapis yaitu perikadium(Selaput pembungkus jantung), miokardium(Otot Jantung), dan endokardium(Selaput yang membatasi ruangan dengan jantung).
- Ruangan Jantung : Terdapat 4 ruangan jantung yaitu 2 serambi kanan dan kiri, dan 2 bilik kanan dan kiri.
- Klep Jantung : Antara serambi dan bilik, antara bilik dan nadi terdapat klep atau valvula. Fungsi klep adalah untuk menjaga agar aliran darah tetap terjaga. Dibagi menjadi 3 yaitu : valvula trikuspidalis, valvula bikuspidalis, dan valvula semlunaris.
2.Pembuluh Darah
Ada 3 macam pembuluh darah yaitu :
*Pembuluh Nadi (Arteri)
Pembuluh nadi merupakan pembuluh yang mengangkut darah dari jantung keseluruh tubuh. Dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
- Pembuluh nadi besar/aorta : Aorta adalah pembuluh yang dilewati darah dari bilik kiri jantung menuju keseluruh tubuh.
- Pembuluh nadi paru-paru/arteri pulmonalis : adalah pembuluh yang dilewati darah dari bilik kanan menuju ke paru-paru.
Pembuluh Balik adalah pembuluh yang mengangkut darah kembali kejantung. Biasanya pembuluh balik mengandung oksigen. Pembuluh balik lebih mudah dikenali karena letaknya dekat dengan permukaan tubuh. Dibagi menjadi 2 jenis yaitu :
- Vena Kava : Terdiri dari dua macam yaitu vena kava superior [Membawa darah dari bagian atas tubuh seperti kepala, leher, dan anggota badan atas ke serambi kanan jantung] dan vena kava inferior [Membawa darah dari bagian tubuh lainnya ke serambi kanan jantung].
- Vena Pulmonalis : Vena yang membawa darah yang mengandung Oksigen dari paru-paru keserambi kiri jantung.
Pembuluh halus yang menghubungkan antara arteriole dengan venule
C.Sistem Peredaran Darah pada Manusia
Sistem Peredaran Darah pada Manusia dibagi menjadi 3 yaitu Sistem peredaran darah besar, sistem peredaran darah kecil, dan sistem portae. Berikut adalah penjelasan dari ketiga sistem peredaran darah tersebut
1.Sistem Peredaran Darah Besar
Secara garis besar, sistem peredaran darah besar adalah sebagai berikut :
Jantung - Seluruh Tubuh - Jantung
Namun, jika ingin lebih terperinci maka adalah sebagai berikut :
Bilik kiri - aorta - arteri - arteriola - kapiler - venula - vena - vena cava superior dan vena cava inferior - serambi kanan
2.Sistem Peredaran Darah Kecil
Secara garis besar, sistem peredaran darah kecil adalah sebagai berikut :
Jantung - Paru-paru - jantung
Namun, jika ingin lebih terperinci maka adalah sebagai berikut :
Bilik kanan - arteri pulmonalis - paru-paru - vena pulmonalis - dan kembali ke serambi kiri.
3.Sistem Portae
Sistem Portae yaitu darah sebelum masuk kembali ke jantung terlebih dahulu masuk kedalam suatu organ.
D.Macam-macam Penyakit yang Berhubungan dengan Darah
Berikut adalah beberapa penyakit yang berhubungan dengan darah :
- Anemia (Kekurangan darah) : Penyakit ini disebabkan karena kekurangan kadar Hemoglobin ataupun kurangnya sel darah merah dalam tubuh manusia
- Varises : Gangguan berupa pelebaran pembuluh darah dibetis
- Hemoroid/ambeien : Penyakit pelebaran pembuluh darah di sekitar anus/dubur
- Arteriosklerosis : Gangguan berupa pengerasan pembuluh nadi akibat timbunan atau endapan kapur
- Atherosklerosis : Gangguan berupa pengerasan pembuluh nadi akibat endapan lemak
- Embolus : Tersumbatnya pembuluh darah karena benda yang bergerak
- Trombus : Tersumbatnya pembuluh darah karena benda yang tidak bergerak
- Hemofilia : Penyakit keturunan dimana darah sukar untuk membeku
- Leukimia : Penyakit kanker darah dimana Leukosit bertambah secara tidak terkendali
- Penyakit Jantung Koroner : Penyempitan arteri koronaria yang berfungsi mengangkut oksigen ke jantung
- Eritroblastosis fetalis : Rusaknya eritrosit bayi atau janin akibat perbedaan rhesus (Rh) ibu dan bayi
- Talasemia : Merupakan penyakit anemia akibat rusaknya gen pembentuk hemoglobin yang bersifat menurun
Nah, itu tadi penjelasan mengenai Darah dan Sistem peredarannya. Semoga dengan adanya artikel ini dapat membantu pembaca sekalian untuk lebih mengetahui tentang darah dan juga sistem peredarannya. Terima kasih telah berkunjung ke blog ini, dan jangan lupa nantikan juga artikel kami yang menarik dan bermanfaat selanjutnya :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar